MEGAPOLITANPOS.COM, Majalengka -Memperingati Hari Ulang Tahun ke-10, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Penjara Indonesia Kabupaten Majalengka memberikan santunan kepada warga. Hal ini membuktikan bentuk kepedulian sosial di masyarakat serta mendekatkan diri untuk menjalin talisilatuhrahmi antar sesama.

Hadir pada kesempatan tersebut, Bupati Majalengka H. Karna Sobahi beserta jajarannya yakni Sekertaris Daerah (Sekda) Eman Suherman, Baznas Majalengka, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jabar LSM Penjara Indonesia DB Setiabudi beserta pengurus dan anggotanya baik di tingkat Jawa Barat juga tiap Pengurus Anak Cabang (PAC) dan tamu para tamu undangan.

Dari pantauan, Bupati Majalengka H. Karna Sobahi menyerahkan bantuan berupa santuan kepada 200 penerima serta alat bantu kursi roda dan bantuan sarana prasarana kebutuhan Masjid juga Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten Majalengka.

Baca Lainnya :

• HMI Blitar Kritisi Pemerintah Lamban Penetapan Bencana Nasional
• 2.9 Triliun Jadi APBD Majalengka 2026, Ini Alasannya
• Komisi IV Pastikan Penyaluran Bansos Tepat Sasaran Dengan DTSEN
• Komisi II Gelar Raker Dengan Perumda PPJ
• Diduga Menyimpang Terkait Volume Paving Lapangan Kelurahan Turi Layak Ditelusuri APH

Ketua DPC LSM Penjara Indonesia Sobari mengatakan, kegiatan ini di HUT ke-10 LSM Penjara Indonesia khususnya di Kabupaten Majalengka berniat menyisihkan rezeki untuk dapat berbagi dalam wujud kepedulian sosial kepada masyarakat.

"Alhamdulillah, kami menyiapkan untuk 200 orang berupa santunan kepada para Marbot Masjid, penjual sorabi, lansia, disabilitas, penggali makam, anak yatim piatu dan lain lain termasuk alat bantu kursi roda bagi disabilitas," katanya. Di Aula Nyi Rambut Kasih, Pendopo Majalengka. Kamis, (29/09/2022)

Ari dalam sapaan akrabnya menambahkan, berharap mudah mudahan dapat bermanfaat.

"Kepedulian sosial ini tidak terlepas dari rasa solid dan kebersamaan antar pengurus juga anggota sehingga dapat terselenggaranya kegiatan ini, jalinan sinergitas dengan pemerintah daerah juga akan terus kita lakukan. Intinya sebisa mungkin mendukung program pemerintah menjadikan kabupaten yang Raharja," ujarnya.

Dikesempatan yang sama, Ketua DPD Jabar LSM Penjara Indonesia DB Setiabudi menambahkan bahwa peran dan fungsi lembaga yakni kontrol sosial akan terus dilaksanakan seperti motto kami Berani Korupsi Siap Masuk Bui.

"Instruksi yang sangat tegas tersebut terus disampaikan kepada jajaran pengurus juga anggota khususnya di Jawa Barat. Di Jawa Barat ini Kabupaten Majalengka menjadi Kota/Kabupaten terakhir yang melaksanakan HUT Ke-10 LSM Penjara Indonesia, kita sangat mengapresiasi atas semangat juga antusias warga yang telah hadir," ungkapnya.

Diakhir, DB Setiabudi berharap dapat terus menjadi lebih baik lagi dan semangat membesarkan LSM Penjara Indonesia di Kabupaten Majalengka. ** (Sigit)