- Kampus BINUS @Medan Akan Menonjolkan Program Studi Yang Memadukan Teknologi Komputer Terkini
- Kementerian UMKM Tegaskan Komitmen Wujudkan Swasembada Pangan
- Dukung Swasembada Beras, Holding Perkebunan Nusantara Siap Implementasikan Intercropping Padi Gogo di Lahan Peremajaan Sawit Rakyat
- Pengurus PWI Banten Resmi Dilantik, Fokus Peningkatan Kapasitas Wartawan
- Danramil 01/Tgr Ikuti Safari Pembangunan Kota Tangerang
- Akselerasi Swasembada Pangan, PTPN Group Jalankan Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Kemitraan Petani Tebu
- Kapolda dan Forkopimda Jatim Tanam Jagung Bhayangkara Serentak 1 Juta Hektar di Polres Blitar
- H Parmana Setiawan, Politisi Partai PKB Apresiasi Atas Diresmikannya Aula Hagia Sophia STIE Muara Teweh
- Dukung Asta Cita Prabowo Dalam Pengembangan SDM, BNI Angkat Potensi Atlet Muda Bulu Tangkis Indonesia
- Peresmian Aula Hagia Sophia STIE Muara Teweh, Pj Bupati Harapkan Sebagai Fasilitas Yang Mendukung Aktivitas Kemahasiswaan
IDAI Luncurkan Rekomendasi Imunisasi Anak Terbaru 2023
Keterangan Gambar : Ketua Pengurus Pusat IDAI Piprim Basarah Yanuarso (kanan) pada sesi foto bersama seusai acara peluncuran Rekomendasi Imunisasi Anak terbaru 2023 pada Childhood Immunization Update (CIU) 2023 yang diikuti di Jakarta, Senin (29/5/2023).
Megapolitanpos.com, Jakarta- Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) meluncurkan Rekomendasi Imunisasi Anak terbaru 2023 pada Childhood Immunization Update (CIU) 2023 untuk memperbarui berbagai ilmu tentang imunisasi dan jadwal imunisasi anak terkini.
"Sebagai organisasi profesi dokter anak, IDAI telah berkomitmen dalam usaha advokasi hal-hal terkait imunisasi anak," kata Ketua Pengurus Pusat IDAI Piprim Basarah Yanuarso pada acara tersebut yang diikuti di Jakarta, Senin, (29/05/2023).
Piprim mengatakan IDAI meluncurkan Rekomendasi Imunisasi Anak terbaru 2023 pada acara CIU 2023 ini sebagai bagian dari upaya untuk membantu anak-anak Indonesia demi mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik.
Baca Lainnya :
- Perayaan HUT ke-79 TNI di Kota Bogor, Rusli Prihatevy Sampaikan Ucapan Selamat dan Harapkan Sinergitas Antar Lembaga
- Dengan Mobil Sederhana, Paus Fransiskus Tiba di Kedubes Vatikan
- BNI dan Universitas Mercubuana Jalin Kerja Sama Tingkatkan Ekosistem Keuangan Kampus
- Babinsa 09/Mauk Ikuti Pencanangan Polio di Desa Rancalabuh
- Bupati Asahan Tutup Festival Seni Qasidah Tingkat Kabupaten Asahan
Selain itu, lanjutnya, Rekomendasi Imunisasi Anak terbaru 2023 juga membantu mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) demi tercapainya generasi emas Indonesia pada tahun 2045.
"Karena imunisasi terbukti sebagai upaya yang efisien, murah, dan mudah dibandingkan jika penyakit sudah tampak dan terjadi," ujarnya.
Dalam Rekomendasi Imunisasi IDAI terbaru tahun 2023 tersebut terdapat dua jenis vaksinasi baru yang direkomendasikan untuk anak dan satu jenis pembaruan vaksinasi.
Pembaruan tersebut meliputi Vaksin Dengue untuk demam berdarah yang dimulai dari usia 6 tahun, vaksin HPV untuk pencegahan kanker serviks bagi anak perempuan yang dimulai dari usia 12 tahun, serta pembaruan vaksin BCG untuk bayi dengan masalah imunitas seperti HIV.
" kami juga mengadakan pelatihan kepada para nakes, terutama dalam berkomunikasi kepada orang tua dari anak yang hendak divaksinasi, karena kunci keberhasilan imunisasi adalah komunikasi yang efektif," ujarnya.
Piprim mengungkapkan selama masa pandemi dan pascapandemi, cakupan imunisasi menurun signifikan dan mengakibatkan sejumlah kejadian luar biasa (KLB) di beberapa daerah.
Dia menyebutkan sejumlah penyakit yang seharusnya bisa dicegah dengan melakukan imunisasi seperti Polio di Aceh dan Jawa Barat, juga difteri dan campak di berbagai daerah Indonesia tumbuh karena kurangnya cakupan imunisasi.
"Hal ini merupakan alarm bagi kita semua agar berupaya untuk meningkatkan kembali cakupan imunisasi di tingkat tinggi agar kekebalan komunitas segera terwujud kembali serta berbagai KLB bisa dikendalikan,” katanya.(ASl/Red/MP).