- Warga Puji Gerak Cepat Polda Metro Bekuk Pelaku Curanmor
- Rayakan Lebaran di Hotel Neo Puri Indah dengan Paket Halal Bi Halal
- Rian Nopandra Cs Dipecat dari PWI Sejak September 2024
- Bersama Perguruan Pencak Silat, Koramil Ciputat Bagikan Takjil
- Wakil Bupati Asahan Buka Edukasi Pasar Modal Syariah di Pesantren Bina Ulama
- Wakil Bupati Asahan Tinjau Kesiapan Pasokan BBM Di Terminal Fuel Kisaran
- Tangerang Raya Tenggelam 2030, Aktivis Lingkungan: Revisi RTRW, Normalisasi Sungai dan Revitalisasi Situ
- Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Suara PSU Kabupaten Barito Utara
- KPU Barito Utara Gelar Rapat Pleno Untuk Tingkat Kecamatan Teweh Baru Dna Teweh Tengah
- Safari Ramadan MIND ID Makna Kebahagiaan Bagi Semua Hati
Burhanudin Muhtadi: 100 Hari Kabinet Merah Putih, Erick Thohir Masuk Katagori Menteri Berkinerja Terbaik

Keterangan Gambar : Kabinet Merah Putih
MEGAPOLITANPOS.COM, Jakarta –Dari sebanyak 48 anggota Kabinet Merah Putih, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir disebutkan oleh publik sebagai pembantu Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berkinerja terbaik dalam 100 hari pertama usia kabinet.
Erick disebutkan oleh 14,2% dari 1.220 responden sebagai menteri berkinerja terbaik. Responden ditanya dari daftar nama menteri – menteri Kabinet Merah Putih, siapa yang menurut mereka menteri berkinerja terbaik? Hasilnya muncul tujuh nama Menteri dengan kinerja terbaik.
Ketujuh Menteri itu adalah Erick Thohir, lalu Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (13,2%), disusul Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (6,7%).
Baca Lainnya :
- Burhanudin Muhtadi: 100 Hari Kabinet Merah Putih, Erick Thohir Masuk Katagori Menteri Berkinerja Terbaik
- Akselerasi Swasembada Pangan, PTPN Group Jalankan Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Kemitraan Petani Tebu
- Solidaritas Perempuan Untuk Indonesia Siap Berkontribusi Maksimal Dalam Pengembangan Koperasi di Indonesia
- Konsisten Terapkan Keterbukaan Informasi Publik, BNI Raih BUMN Informatif dari Komisi Informasi Pusa
- Wamenkop: Penyaluran Pupuk Langsung, Bukti Presiden Prabowo Sayang Sama Koperasi
Kemudian terdapat Menteri Agama Nasarudin Umar; Sekretaris Negara Teddy Indra Wijaya; Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman; serta Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra yang masih-masing berada di bawah 4% pilihan responden.
Hal tersebut disampaikan oleh Founder dan Peneliti Utama INDIKATOR Burhanuddin Muhtadi dalam Pemaparan Rilis Temuan Survei Nasional: ”Evaluasi Publik atas Kinerja Presiden dan Kabinet Merah Putih" di Jakarta, Senin (27 Januari 2025).
Hadir pada kesempatan tersebut Pakar Hukum, Ketua Senat Akademik Universitas Al-Azhar Indonesia Suparji Ahmad serta Juru Bicara Presiden, Kantor Komunikasi Kepresidenan RI Philips J Vermonte.
Tidak hanya berkinerja terbaik, Erick Thohir juga masuk ke dalam daftar menteri atau pejabat negara dengan tingkat kedikenalan tertinggi. Dengan demikian, selain diketahui memiliki kinerja terbaik, Erick juga tertangkap sebagai menteri paling popular.
Menteri - menteri lain yang juga masuk ke dalam daftar Menteri yang popular adalaoh Sri Mulyani Indrawati, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Muhaimin Iskandar (Cak Imin), hingga Teddy Indra Wijaya.
“Sri Mulyani, Erick Thohir, AHY, serta Teddy Indra Wijaya masuk ke dalam daftar Menteri berkinerja terbaik. Sementara Cak Imin termasuk popular di Masyarakat, meskipun tidak masuk kedalam daftar tujuh menteri berkinerja terbaik,” ujar Burhanuddin.
Lebih jauh dia menambahkan, “Bagaimana bisa membantu Presiden Prabowo apabila public sendiri tidak mengenal menterinya,” tambahnya.
Lebih jauh, Indikator juga mendalami kepada responden tentang kepuasan mereka terhadap Menteri yang mereka kenali tersebut. Hasilnya, terdapat lima menteri dengan mendapatkan Tingkat kepuasan tertinggi dari responden. Mereka adalah Nasarudin Umar, Teddy Indra Wijaya, Sri Mulyani Indrawati, Erick Thohir, dan Abdul Mufti (Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah).
Survei Nasional: ”Evaluasi Publik atas Kinerja Presiden dan Kabinet Merah Putih" dilaksanakan dengan jumlah sampelnya mencapai 1.220 orang. Mereka adalah warga negara Indonesia dari 38 provinsi yang berusia 17 tahun atau lebih atau sudah menikah.
Penarikan sampel dilakukan menggunakan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan sebesar kurang lebih 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%. Responden terpilih telah diwawancarai pada periode 16 – 21 Januari 2025 secara tatap muka oleh pewawancara terlatih. (Reporter: Achmad Sholeh Alek).
