- Evaluasi II Semester I Sanggar Tari Mustika Ayu Dinilai Disbudpar, Spektakuler
- ABPEDNAS Tegaskan Komitmen Transparansi Desa, Jaksa Agung Jadi Ketua Dewan Pembina
- BNI Dukung Sean Gelael Tampil di Asian Le Mans Series 2025/26, Bawa Nama Indonesia ke Level Global
- SMKN 3 Jakarta Bekali Siswa Public Speaking dan Event Management Lewat Program Guru Tamu
- HMI Blitar Kritisi Pemerintah Lamban Penetapan Bencana Nasional
- Komitmen Wakil Rakyat Dukung Pembangunan Infrastruktur Daerah
- Anggota DPRD Barito Utara Sambut Baik Progres Penataan Jalan Pusat Kota Muara Teweh
- Tingkatkan Inprastruktur Kota, Pemkab Barut Laksanakan Proyek Pelebaran Jalan
- Menkop Resmikan Pembangunan Koperasi Kelurahan Merah Putih Sokoduwet di Pekalongan
- Pemkab Dan DPRD Siapkan Agenda Pembahasan Lanjutan Terkait Struktur Fiskal
Gelar IICS 2024, RSJPD Harapan Kita Hadirkan Dokter-dokter Jantung Dunia

MEGAPOLITANPOS.COM, Jakarta - Rumah Sakit (RS) Jantung dan Pembuluh Darah (RSJPD) Harapan Kita menggelar Indonesia International Cardiovascular Summit atau Simposium Internasional, di Hotel Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta yang berlangsung 16-17 November 2024.
Dalam kegiatan tersebut, selain dokter-dokter jantung Indonesia yang hadir, juga dokter-dokter jantung dari berbagai negara.
"Tidak hanya dokter-dokter di Jakarta, tapi dokter yang menjadi ampuan kami juga ikuti kegiatan ini demi tingkatkan kompetensi di bidang kardiovaskular," ujar dr. Ade Meidian Ambari, Sp. JP (K), PhD, Ketua IICS 2024 dalam keterangan tertulisnya, pada Minggu (17/11/2024).
Baca Lainnya :
- Evaluasi II Semester I Sanggar Tari Mustika Ayu Dinilai Disbudpar, Spektakuler
- ABPEDNAS Tegaskan Komitmen Transparansi Desa, Jaksa Agung Jadi Ketua Dewan Pembina
- BNI Dukung Sean Gelael Tampil di Asian Le Mans Series 2025/26, Bawa Nama Indonesia ke Level Global
- SMKN 3 Jakarta Bekali Siswa Public Speaking dan Event Management Lewat Program Guru Tamu
- HMI Blitar Kritisi Pemerintah Lamban Penetapan Bencana Nasional
"Total 680 peserta yang hadir, baik dari dokter-dokter jantung dunia, dokter Indonesia dan perawat yang datang secara tatap muka dan 500 peserta yang hadir secara virtual memberikan kesan positif bagi kami khususnya yang mengadakan acara ini," sambung dr. Ade Meidian Ambari.
Adapun peserta atau dokter-dokter jantung dunia dari tiap negara yang dihadirkan dalam simposium yakni seperti, Prof. dr. Kang Sung Gwon - Chosun University Hospital (Korea Selatan), dr. Shigeru Saito-Shonan-Kamakura General Hospital (Jepang), dr. Yoshitsugu Nakamura - Chibanishi Hospital (Jepang), Prof. dr. Lam Yat Yin - Hong Kong Asia Medical Centre, Canossa Hospital (Hong Kong), dr. Sudhir Prem Srivastava - Medanta, The Medicity Gurgaon (India), dr. Yang Lijun -Children's Hospital Zhejiang University School of Medicine (Cina), dan Prof. dr. Lai Wei - Zhongshan Hospital, Shanghai Medical College (Cina).
Disebutkan, salah satu latarbelakang diadakan simposium ini yakni semakin meningkatnya jumlah kasus penyakit jantung di Indonesia. Pada tahun 2022 sendiri telah menjadi 15.5 juta kasus. Tentunya hal ini menjadi sorotan tersendiri melihat tingginya kasus penyakit jantung. Dibarengi hal itu, RSJPD.
Lanjut dia, harapan kita pengampu sebagai jejaring kardiovaskular melihat kesempatan besar untuk tingkatkan kemampuan dokter-dokter jantung di tengah tingginya angka pesakitan.
"Selain untuk pembaharuan kemampuan dan teknologi kardiovaskular terkini, simposium kelas
Internasional kami gelar tentunya dengan dukungan penuh Kementerian Kesehatan untuk menunjang dan mendukung dokter-dokter yang kami ampukan sehingga memiliki insight baru lewat acara ini," kata Dr. dr. lwan Dakota, Sp. JP (K), Direktur Utama RSJPD Harapan Kita.
Acara IICS 2024 mengangkat berbagai topik seperti Intervensi Struktural, Pengobatan ASCVD, Inovasi dan Strategi Menyelamatkan dalam Operasi Jantung Anak, Coronary Intervention Conduction System Pacing (CSP), Operasi Jantung Pembuluh Darah khususnya Operasi Jantung Robotik, Pengembangan teknologi pada perkutan.
"Kami bangga dan berkomitmen agar kegiatan ini menjadi kegiatan tahunan yang kami percaya berikan kontribusi positif baik bagi peserta yaitu dokter ataupun perawat dan pasien-pasien penyakit jantung pembuluh darah secara tidak langsung," jelas dr. Iwan Dakota menambahkan.
Tahun ini, lanjut Iwan, terdapat 123 peserta dokter dan perawat berasal lebih dari 50 rumah sakit jejaring pengampuan kardiovaskular yang hadir pada IICS 2024.
"Kami berharap di tahun-tahun mendatang akan datang lebih banyak lagi," harap Iwan.
"Dengan adanya kegiatan ini menjadi wadah tepat untuk kembangkan layanan diagnostik invasif dan intervensi non bedah dalam bidang jantung dan pembuluh darah serta mengembangkan pelayanan bedah jantung yang disesuaikan dengan tingkat kesulitan. Serta tingkatkan kompetensi yang harus dimiliki khususnya bagi tenaga kesehatan profesional di rumah-rumah sakit jejaring pada Bedah Jantung Pintas Arteri dan Intervensi Non Bedah," pungkasnya.** (Anton)

















