Turut Dalam Upaya Pencegahan Bencana Banjir, Pemerintah Kelurahan Jingah Laksanakan Pembuatan Lubang Biopori

By Redaksi 09 Jan 2024, 19:47:44 WIB Kalimantan
Turut Dalam Upaya Pencegahan  Bencana Banjir, Pemerintah Kelurahan Jingah Laksanakan Pembuatan Lubang Biopori

Turut Dalam Upaya Pencegahan  Bencana Banjir, Pemerintah Kelurahan Jingah Laksanakan Pembuatan Lubang Biopori

MEGAPILUTANPOS.COM - Muara Teweh - Ikut serta dalam upaya Program pencegahan terhadap bencana banjir, Pemerintah Kelurahan Jingah melaksanakan  Pembuatan Lubang Biopori, Selasa (09/01/2024) bertempat di Kelurahan Jingah Rt 01 Kecamatan Teweh Baru Muara Teweh.

Sebagaimana diketahui bahwa Biopori adalah istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan lubang resapan. Lubang resapan Biopori adalah lubang yang berbentuk tegak lurus semacam lubang- lubang kecil yang digali di tanah untuk meningkatkan Perkolasi ( Proses masuk atau menembusnya air pada lapisan permukaan tanah secara Gravitasi hingga mencapai lapisan tanah yang dalam keadaan jenuh air)  air hujan ke dalam tanah. sebagi bagian dari upaya Konservasi ( kegiatan menjaga dan melestarikan alam sebagai tempat tinggal manusia) air dan tanah.

Baca Lainnya :

Menurut Lurah Jingah, Anang Ansyari, yang didampingi oleh Kasi BangkesSos Kelurahan Jingah, Rahmi Azmi bahwa pembuatan Lubang Biopori sebanyak 10 titik ini dilaksanakan di lokasi rumah Kodrat, salah seorang warga dilingkungan Rt 01 Kelurahan Jingah yang lokasi rumahnya berpotensi terjadi Banjir atau genangan Air, jika musim penghujan.

Dikatakan oleh Anang Ansyari,  Lubang pada Biopori memungkinkan air hujan dapat meresap secara Vertikal ke dalam Tanah dengan lebih Efisien.

"Biopori adalah sebuah Teknologi yang dapat membantu mencegah terjadinya resiko Banjir juga untuk mencegah genangan air yang bisa menjadi tempat berkembangnya nyamuk dan penularan penyakit seperti Demam Berdarah, disamping itu juga Lubang Biopori dapat meningkatkan Kualitas Air Tanah, serta  memberikan manfaat Ekologi lainnya,' jelas Anang Ansyari.

"Sehingga tujuan pembuatan Biopori ini untuk  mengurangi terjadinya banjir atau genangan Air di area tempat terpasangnya Lubang Biopori tesebut, dan pemasangan Biopori ini nantinya akan dilanjutkan ke rumah- rumah warga lainnya yang lokasinya sangat berdampak jika  musim hujan tiba,"  tambahnya lagi.

"Dalam jangka panjang, Biopori juga berdampak Positif pada Lingkungan, karena dapat menjaga kestabilan tanah serta menjaga Kualitas Air Tanah, selain itu bisa menjadi sarana pembuangan sampah organik, lubang biopori ini juga sebagai tempat penyimpan makanan bagi makhluk hidup," pungkas Lurah Jingah

Pada kesempatan ini pula pemilik rumah, Kodrat yang lokasi rumahnya terpasang Lubang Biopori tersebut mengatakan kalau di sekitar rumahnya jika musim hujan tiba maka selalu terjadi genangan air dan banjir.

"Saya menyambut baik  usulan Lurah Jingah, Anang Ansyori yang melaksanakan pemasangan Lubang Biopori ini di sekitar lokasi rumah saya, dan pemasangn ditempat saya ini adalah pertama kali dilaksanakan, semoga apa yang dilaksanakan ini Efektif, dan akan dilaksanakan di tempat - tempat lainnya lagi, kita dukung semua Program Pemerintah, demi kemajuan dan kemakmuran Barito Utara," tutup Kodrat.

(Antiani)




  • Bupati Jawab Usulan F PKB Terkait Pengawasan Csr Perusahaan Tambang

    🕔16:44:32, 13 Des 2025
  • APBD 2026 Fraksi Aspirasi Rakyat Minta Strategi Pendapatan Konkrit

    🕔16:58:44, 13 Des 2025
  • Pemkab Dan DPRD Siapkan Agenda Pembahasan Lanjutan Terkait Struktur Fiskal

    🕔17:09:14, 13 Des 2025
  • Tingkatkan Inprastruktur Kota, Pemkab Barut Laksanakan Proyek Pelebaran Jalan

    🕔21:24:44, 13 Des 2025
  • Anggota DPRD Barito Utara Sambut Baik Progres Penataan Jalan Pusat Kota Muara Teweh

    🕔21:42:13, 13 Des 2025