- BNI Raih Dua Gold Award Internasional, Strategi Pengembangan SDM Diakui Dunia
- Klarifikasi Pihak Management Speakout Lounge and Bar Pakons, Terkait Tudingan Tak Berijin
- Kementerian UMKM Lampaui Target Rasio Kewirausahaan Nasional 2025
- Kemenkop dan Gerakan Koperasi Galang Bantuan untuk Korban Bencana Sumatra, Dana Capai Rp1,64 Miliar
- Ketua DPRD Jelaskan Perda Sistem Pertanian Organik
- Pemenang Perkara Incrach Minta Ketua Pengadilan Negeri Bekasi Dicopot Karena tidak Jalankan Eksekusi Perkara
- Sumber Amber Kandangan Destinasi Wisata Air yang Diyakini Bagus untuk Kesehatan Tubuh.
- Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif Dalam Anugerah KIP 2025
- Komisi IV DPRD Kota Bogor Minta Pemkot Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan
- Ketahanan Energi Jadi Prioritas, Hulu Migas dan EBT Harus Berjalan Seimbang
Rahmat Santoso Apresiasi Pendirian Rumah Praktek Keperawatan Mandiri Nazib Zakaria Slorok Garum

Keterangan Gambar : Rahmat Santoso Wakil Bupati Blitar saat meresmikan rumah praktek kesehatan mandiri di desa Slorok Kecamatan Garum pada Selasa (01/10/22)
MEGAPOLITANPOS.COM, Blitar - Rahmat Santoso merupakan sosok yang sangat peduli dengan semua kegiatan khususnya yang berbau sosial kemasyarakatan, terbukti beberapa event yang dihadirinya hampir semua selalu bernuansa kegiatan kemanusian. Rahmat Santoso yang juga sebagai Wakil Bupati Blitar dan sebagai Ketua DPP Ikatan Penasihat Hukum Indonesia ( IPHI), Rahmat selalu dekat dengan masyarakat, dan sangat peduli, maka tak heran bila Dia selalu ada dimana - mana ditengah masyarakat, baik acara dinas maupun di luar kedinasan. Pendek kata dimana ada rakyat susah disitu pasti ada Rahmat Santoso.

Seperti pada acara kegiatan peresmian rumah praktek kesehatan mandiri di desa Slorok Kecamatan Garum pada Selasa (01/10/22). Pada saat itu selain acara peresmian, pengurus Persatuan Perawat Nasional (PPNI) Blitar juga melakukan kegiatan khitanan massal terhadap 13 anak dari keluarga kurang mampu.
Baca Lainnya :
- Klarifikasi Pihak Management Speakout Lounge and Bar Pakons, Terkait Tudingan Tak Berijin
- Ketua DPRD Jelaskan Perda Sistem Pertanian Organik
- Sumber Amber Kandangan Destinasi Wisata Air yang Diyakini Bagus untuk Kesehatan Tubuh.
- HMI Blitar Kritisi Pemerintah Lamban Penetapan Bencana Nasional
- 2.9 Triliun Jadi APBD Majalengka 2026, Ini Alasannya
"Saya sangat senang di desa Slorok Garum didirikan sarana pelayanan kesehatan, yang diprakarsai oleh Mas Najib yang juga pengurus Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), sehingga pelayanan masyarakat lebih dekat, dan ini sangat membantu sekali," kata Wabup.
Selanjutnya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Blitar, Rahmat Santoso yang juga sebagai Wakil Ketua DPW PAN Jawa Timur menekan, disaat masyarakat masih dalam kesulitan pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan bakti sosial seperti kegiatan yang diprakarsai oleh PPNI.

"Makanya saya begitu mendengar kegiatan PPNI ada bakti sosial khitan massal saya di Jakarta langsung meluncur datang ke Blitar, dan saya sangat senang kegiatan yang ada bakti sosialnya, dan ini jadi atensi besar saya gitu lo brooo," tutur Rahmat.
Diungkapkan juga oleh Rahmat Santoso saat ini masyarakat masih miskin, masih sangat butuh uluran tangan para dermawan, sehingga seperti masalah kenaikan BBM itu perlu dibantu, bantuan BBM murah untuk ojek online, pedagang dan juga petani.
"Niat kami adalah pengabdian, jadi saya secara pribadi dengan jabatan ini niatnya adalah pengabdian untuk rakyat Kabupaten Blitar,"bebernya.
Dilain sisi Najib Zakaria S.Kep. .Ns, CWCCA, C.SI pemilik praktik keperawatan mandiri khitan dengan metode khitan Super Ring Tanpa Jahit, kepada wartawan menjelaskan, pihaknya bersama sama anggota PPNI Blitar, praktik perawatan masih baru diresmikan oleh Wabup Blitar.
"Saya yang punya basic perawat dan kebetulan berdinas sebagai perawat, kami setelah selesai berproses baik fasilitas gedung dan perijinan kami sangat ingin membantu masyarakat desa Slorok khususnya dan masyarakat Kabupaten Blitar, dan hari ini kita lakukan khitan masal modern, dengan metode baru khitan ring tanpa jahit, anak - anak langsung bisa melakukan semua aktifitas normal, bermain, bersekolah dan lain lain, khitan modern ditempat kami aman dan sangat terjamin karena ditangani oleh ahlinya,"pungkasnya. (za/mp)
















