- Kementerian UMKM: KUR Harus Dukung UMKM sektor produksi untuk Entaskan Kemiskinan
- Babinsa Desa Cisoka Memantau Langsung Pendistribusian MBG
- Danramil 07/Pondok Aren Hadir di Peluncuran MBG Grab OVO Tangsel
- BNI Lanjutkan Pertumbuhan Kinerja Solid, Kredit dan Tabungan Naik 10% pada Kuartal I-2025
- Komsos Kunci Utama Sukses, Kemanunggalan TNI dengan Rakyat
- Partai Masyumi Siapkan Penguatan Kader untuk Lolos Pemilu 2029
- Optimalkan Sektor Ketenagakerjaan Dana DBHCHT, Disnaker Kabupaten Blitar Gelar Ketrampilan Tingkatkan Daya Saing Tenaga Kerja Kabupaten Blitar
- Pemkab Barito Utara Terbitkan Surat Edaran, Dukung Pembentukan Tujuh Puluh Ribu Koperasi Desa Merah Putih
- Diduga Oknum Satpol PP Tangsel Melakukan Intimidasi Terhadap Wartawan, Forwat Bakal Lakukan Aksi
- Rayakan Mayday Secara Damai dan Kondusif, ASPEK Indonesia Desak Presiden & Ketua DPR Kubur Omni bus law Cipta Kerja
Kadisdik Kota Tangerang Tinjau Uji Coba Makan Gratis

MEGAPOLITANPOS.COM, Kota Tangerang - Kepala Dinas Pendidikan (Disidik) Kota Tangerang secara langsung meninjau pelaksanaan uji coba Makan Bergizi Gratis (MBG) tahap kedua di SD Negeri Karang Tengah 6, Selasa, 13 Agustus 2024.
Sebelumnya, pelaksanaan MBG tahap pertama itu telah diuji coba dibeberapa sekolah dengan sacaran sebanyak 33.483 pelajar dari 36 sekolah di Kota Tangerang.
Kepala Disdik Kota Tangerang Jamaluddin mengatakan, di SD Negeri Karang Tengah 6 ini merupakan evaluasi program MBG tahap kedua.
Baca Lainnya :
- Kementerian UMKM: KUR Harus Dukung UMKM sektor produksi untuk Entaskan Kemiskinan
- Babinsa Desa Cisoka Memantau Langsung Pendistribusian MBG
- Danramil 07/Pondok Aren Hadir di Peluncuran MBG Grab OVO Tangsel
- BNI Lanjutkan Pertumbuhan Kinerja Solid, Kredit dan Tabungan Naik 10% pada Kuartal I-2025
- Komsos Kunci Utama Sukses, Kemanunggalan TNI dengan Rakyat
"Kedepan, tiga bulan kedepan itu akan menyiapkan 75 sekolah dan sasaran tambahannya hampir 40 ribu siswa untuk uji coba makan bergizi gratis dan saya tadi mengevaluasi di SDN Karang Tengah 6, antusiasnya sangat luar biasa," ujar Jamal di SD Negeri 6, Kota Tangerang.
Jamal menambahkan, bahwa Disdik Kota Tangerang terus mengevaluasi terkait menu dan sudah ditentukan, seperti nasi itu berukutan 100 geram dan buah-buahan.
"Kalau SD nasinya itu 100 geram dan lauk pauknya. Tadi juga pada pukul 10 kita berikan susu dan antusias minumnya," jelasnya.
Untuk menunnya juga kata Jamal, ada lima rekomendasi dan bervariasi dan pihak sekolah pun biasa dapat menentukan menu apa yang akan diberikan pada setiap harinya.
"Sesuai dengan yang sudah ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Kota Tangerang, tapi dalam menu pada setiap harinya pihak sekolah juga dapat menentukan," tegasnya.
Adapun keluhan adalah, ada beberpa siswa siswi yang tidak suka dan tamabah, atau masukan menu dari orang tua.
"Ada, misalnya ada yang tidak suka makan menu ini. Ada juga masukan dari orang tua, kan sudah ada pisang, kalau bisa ditambah semangka, lalu puyunghai diganti dengan yang lain, maka kita terus menyesuailan hingga perogram ini dari Presiden dan Wakil Presiden terpilih ini dipatenkan," tandasnya. ** (Jhn)
