MEGAPOLITANPOS.COM Kota Tangerang Selatan - Ramadhan Camp yang digelar Koramil 07/Pondok Aren, Kodim 0506/Tangerang, selama dua hari pada 8-9 Maret 2025 menjadi bukti nyata kepedulian sosial TNI bersama masyarakat. Kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh anggota Saka Wira Kartika (SWK), tetapi juga melibatkan personel Koramil 07/Pdk Aren, anggota Mitra Jaya, dan Bakorkomwil, yang bersama-sama turun langsung dalam aksi berbagi dan ibadah.

Selama dua hari, kegiatan ini mengajarkan arti kebersamaan dan kepedulian sosial kepada anggota Saka Wira Kartika (SWK) yang terlibat langsung dalam berbagai aksi kemanusiaan.

Kegiatan diawali dengan pembagian takjil kepada masyarakat, diikuti penyaluran bantuan sembako ke Yayasan Yatim Dhuafa Bahrul Ulum serta warga kurang mampu. Tidak hanya berbagi, peserta juga menjalani ibadah bersama, mulai dari buka puasa, sholat tarawih, kultum, tadarus Al-Qur’an, hingga sahur dan subuh berjamaah.

Baca Lainnya :

• DKPP Kabupaten Blitar DBHCHT Tanam Cabai Dukung Penguatan Pangan
• Wali Kota Blitar Terima Anugerah Berhasil Tekan Stunting 11,4 Persen
• Sebanyak 143 Peserta Pelatihan vokasi Disnaker Kabupaten Blitar Program DBHCHT Lulus Memuaskan
• Kemenkop Dorong Kopdes Merah Putih Bangun Ekosistem dan Kemitraan Bisnis
• Peringati HKN Ke-61, HAKLI Se-Banten Gelar Plogging dan Bebersih Sungai Cisadane

Danramil 07/Pdk Aren, Mayor Arm Sidik Abriyanta, menegaskan bahwa Ramadhan Camp bukan hanya kegiatan sosial, tetapi juga sarana pembelajaran bagi anggota SWK. "Mereka belajar bahwa berbagi bukan sekadar memberi, tetapi juga memahami kebutuhan masyarakat dan menanamkan nilai kepedulian," kata Mayor Arm Sidik Abriyanta kepada media, Minggu (09/03/2025).

Menurutnya, kegiatan ini memiliki dampak lebih luas, terutama dalam membentuk karakter generasi muda. Dengan keterlibatan langsung dalam aksi sosial, anggota SWK mendapatkan pengalaman nyata tentang pentingnya solidaritas di tengah masyarakat. "Kami berharap mereka bisa menerapkan nilai-nilai ini dalam kehidupan sehari-hari," tambahnya.

Bagi para anggota SWK, pengalaman ini menjadi pelajaran berharga. Salah satu peserta, Fajar, mengaku awalnya hanya melihat Ramadhan Camp sebagai kegiatan rutin, tetapi setelah terlibat langsung, ia menyadari maknanya. "Ketika membagikan sembako, saya melihat wajah-wajah bahagia orang-orang yang menerimanya. Itu memberi saya pemahaman bahwa hal kecil yang kita lakukan bisa sangat berarti bagi orang lain," ujarnya.

Ramadhan Camp tidak hanya menjadi momen berbagi, tetapi juga refleksi bagi peserta. Kegiatan ini menunjukkan bahwa kepedulian sosial dan kebersamaan adalah inti dari nilai-nilai kebangsaan yang harus terus dijaga. Sinergi antara TNI dan masyarakat dalam kegiatan seperti ini diharapkan dapat mempererat hubungan serta menumbuhkan semangat gotong royong dalam kehidupan sehari-hari.