- Menteri Maman Dorong Peran Aktif Perempuan dan Pelaku UMKM dalam Program MBG
- Menteri UMKM Maman: Dengan Adanya Program MBG Akan Ada Perputaran Dana Milyaran di Pedesaan Seluruh Indonesia
- Kemenkop Resmi Bentuk Satgas Revitalisasi Koperasi Bermasalah, Menkop: Langsung Bekerja
- Wujudkan Lingkungan Bersih, Babinsa Koramil Rajeg Karbak Bersama Warga
- Babinsa Jambu Karya Gelar Komsos Bersama Masyarakat
- Diapresiasi Wapres, Dr. Nurdin: Pasar Anyar Reborn Siap Kembali Melayani Warga Kota Tangerang
- Bantuan BMM, Sekda Kota Tangerang : Solusi Bersama Tingkatkan Ekonomi Masyarakat
- Safari Pembangunan, Pj. Walikota Tangerang Kenalkan Digitalisasi Layanan Publik TNGO
- Korban Sadisme Mutilasi di Ngawi Adalah Uswatun Warga Bence Garum
- Batalkan Sertipikat di Wilayah Pagar Laut Desa Kohod, Menteri Nusron: Dilakukan dengan Prosedur yang Benar
Pemerintah Kota Bogor Harus Evaluasi Program Pengelolaan Pohon Perkotaan
![Pemerintah Kota Bogor Harus Evaluasi Program Pengelolaan Pohon Perkotaan](https://www.megapolitanpos.com/asset/foto_berita/IMG-20241121-WA0551.jpg)
Keterangan Gambar : Anggota Komisi III DPRD Kota Bogor, Angga Alan, menyoroti peristiwa pohon tumbang yang memakan korban di Jalan Tentara Pelajar pada Jumat (1/11/2024
MEGAPOLITANPOS.COM, Kota Bogor - Anggota Komisi III DPRD Kota Bogor, Angga Alan, menyoroti peristiwa pohon tumbang yang memakan korban di Jalan Tentara Pelajar pada Jumat (1/11/2024).
Menurut Angga, kejadian ini menjadi cambukan bagi Pemerintah Kota Bogor untuk kembali memperbaiki dan meningkatkan program pengelolaan pohon.
"Kami mendesak Pemerintah Kota Bogor, khususnya Disperumkim, untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap program penandaan pohon rawan tumbang. Setiap tahun, peristiwa serupa selalu terjadi, menunjukkan bahwa program yang ada saat ini belum optimal," tegas Angga.
Baca Lainnya :
- Bantuan BMM, Sekda Kota Tangerang : Solusi Bersama Tingkatkan Ekonomi Masyarakat
- Batalkan Sertipikat di Wilayah Pagar Laut Desa Kohod, Menteri Nusron: Dilakukan dengan Prosedur yang Benar
- Polres Ngawi Polda Jatim Ungkap Kronologi Tewasnya Janda Cantik Korban Mutilasi
- Hasil Penelitian Temukan Sertifikat Berada di Luar Garis Pantai, Kementerian ATR/BPN Akan Lakukan Proses Pembatalan
- Mayor Inf Sudibyo Pantau Kunjungan Wamen BUMN ke Dapur Sehat di Curug Kulon
Angga kembali menegaskan bahwa sekadar memberikan penanda terhadap pohon saja tidak cukup, tetapi perlu diberikan perawatan yang insentif dengan cara melakukan pemangkasan rutin dan pengecekan berkala.
Untuk memastikan pelaksanaan program tersebut, Angga menyampaikan bahwa Komisi III DPRD Kota Bogor akan mendorong kenaikan anggaran.
"Jika ada kendala teknis atau keterbatasan anggaran dalam pelaksanaan program ini, kami mendorong pemerintah untuk segera mencari solusi bersama," ujar Angga.
Angga pun menyampaikan rasa belasungkawa kepada korban dan menekankan bahwa keselamatan warga Kota Bogor adalah yang utama dan paling utama agar kejadian ini tidak terulang kembali.
"Keselamatan warga Kota Bogor adalah tanggung jawab bersama, dan harus menjadi prioritas utama. Dengan langkah-langkah yang tepat, diharapkan peristiwa serupa tidak terulang kembali di masa mendatang," pungkasnya.(**)
![Iklan Halaman Download](https://www.megapolitanpos.com/asset/foto_iklantengah/home.jpg)