- Kemenkop dan Gerakan Koperasi Galang Bantuan untuk Korban Bencana Sumatra, Dana Capai Rp1,64 Miliar
- Ketua DPRD Jelaskan Perda Sistem Pertanian Organik
- Pemenang Perkara Incrach Minta Ketua Pengadilan Negeri Bekasi Dicopot Karena tidak Jalankan Eksekusi Perkara
- Sumber Amber Kandangan Destinasi Wisata Air yang Diyakini Bagus untuk Kesehatan Tubuh.
- Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif Dalam Anugerah KIP 2025
- Komisi IV DPRD Kota Bogor Minta Pemkot Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan
- Ketahanan Energi Jadi Prioritas, Hulu Migas dan EBT Harus Berjalan Seimbang
- Mahathir Mohamad Terima Sertifikat Apresiasi Asian Inspired Leader dari IWO
- BNI Gelar RUPSLB untuk Perkuat Tata Kelola dan Strategi Hadapi 2026
- DWP Kementerian UMKM dan ID FOOD Salurkan Bantuan Perlengkapan Bayi untuk Korban Bencana di Sumatera
Kades Karangsono dan Wabup Blitar Santer Masuk Bursa Pilkada 2024

Keterangan Gambar : Foto Kades Karangsono dan Wabup Rahmat Santoso Santer Kabar Keduanya Masuk di Bursa Pilkada 2024.
MEGAPOLITANPOS.Com, Blitar - Foto Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso dengan Kepala desa Karangsono Tugas Nanggolo Yudho Dili Prasetiono yang sempat beredar banyak mengundang perhatian dunia maya, foto Kades Karangsono Tugas Nanggolo Yudho Dili Prasetiono bersama Wakil Bupati ini nampak berada di Pendopo Ronggo Hadi Negoro, apa iya sosok berdua ini ada komitmen istimewa tentang Pilkada misalnya, atau mereka berdua hanya saling sharing tentang pemerintahan, atau hanya sekedar kunjungan silaturahmi biasa. Kalaupun toh mereka berdua bicara soal Pilkada, sudah bisa diyakini bahwa semua kalangan pasti arah dugaannya seperti itu dan itu sangat lumrah karena ini menjelang Pemilu serentak 2024.
Apalagi saat ini semua para elit politik juga sudah nampak bermanuver menyusun strategi, melakukan lobi - lobi untuk menata posisi sebagai Kepala Daerah, kalau itu yang terjadi seperti Kades Karangsono dengan Rahmat Santoso dianggap sedang berkolaborasi, ini dirasa juga sah - sah saja, karena itu menjadi hak setiap warga negara untuk menjadi pemimpin.
Ekspektasi atau suatu yang bisa memenuhi harapan atau keyakinan masyarakat yang nantinya bisa membawa perubahan bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Blitar. Dalam percaturan kontestasi pemilukada sudah semakin hangat menjadi perbincangan publik tentang siapa siapa bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Blitar. Untuk memastikan kabar santer dan kasak kusuk di dunia maya, media ini mendatangi kediaman Kades Karangsono pada Minggu malam (28/08/22). Kami singgung soal foto yang beredar Kades Karangsono bersama Wabup Rahmat Santoso, apakah ada kaitan dengan politik 2024.
Baca Lainnya :
- Pemkot Blitar Pangkas Bansos, Fasilitas Pejabat Justru Melonjak
- Wakil Bupati Asahan Tegaskan Peran ASN dan Desa dalam Akselerasi Pembangunan Daerah
- Annisa Mahesa Tegaskan Komitmen Gerindra atas KEM-PPKF 2026
- Pansel Pastikan Rekrutmen Pegawai RSUD Cilograng dan Labuan Transparan dan Akuntabel
- Ketua DPRD Kota Bogor Ikuti Bimtek Penguatan Implementasi Pembangunan Daerah se-Banten, Jakarta, dan Jawa Barat
Apa penjelasan Kepala Desa Karangsono Tugas Nanggolo," Didunia ini memang banyak misteri mas, saya sowan ke Pendopo sebatas silaturahmi, kalau itu ditafsirkan ke dalam politik, ya monggo itu kan anggapan masyarakat umum dan itu silahkan, semua hak mereka dan masyarakat biar menilai sendiri,"tutur Kades Karangsono.
Selanjutnya untuk diketahui, sosok Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso ini meski sebagai pendatang, dan secara kebetulan dipercaya dan dipilih rakyat menjadi orang nomor 2 di Kabupaten Blitar, Rahmat Santoso adalah figur yang supel dalam pergaulan dengan siapapun, baik kalangan pejabat mulai dari pusat sampai rakyat jelata akrab dengannya, bahkan sosok Rahmat Santoso yang akrab disapa dengan sebutan Mak Dhe Rahmat ini juga sangat dekat dengan Cucu Mediang Presiden Pertama RI, yak ni Mas Romy Soekarno yang masih putra Rahmawati Soekarno Putri.
Kembali menyinggung kedekatan Tugas Nanggolo yang juga sosok muda berpengalaman di hampir semua ormas ini, saat didesak wartawan terkait Pilkada 2024 nanti, apakah dirinya akan tampil sebagai Balon Cakada Kabupaten Blitar, Tugas Nanggolo Yudho hanya melepaskan senyumnya yang khas sembari berkata," Didunia ini bila Allah menghendaki apa sih yang tidak mungkin, sebagai warga negara semua punya hak yang sama, dan semua juga punya kesempatan, termasuk saya ini juga punya kesempatan, peluang misal jadi Bupati Blitar, wajar kan, wong kami juga warga negara yang baik,"kelakarnya.
Memang semua mahluk hidup didunia ini hanya bisa berjalan sebagaimana khodratnya semua atas kehendak Tuhan Yang Maha Esa, manusia diberi kuasa untuk berusaha Tuhan yang menentukan hasilnya," Makanya saya juga berusaha, saya dulu juga berangkat sebagai jurnalis, saya juga tidak mengira kalau saya ditakdirkan menjadi seorang pemimpin, meskipun sekarang ini tarafnya masih sebagai Kepala Desa, lha..siapa tahu kalau nasib saya oleh Allah ditakdirkan bisa jadi pejabat yang stratanya lebih tinggi dari Kepala Desa Karangsono, yang penting ada dukungan dari masyarakat, ada partai pengusung Insyaallah saya berangkat mencalonkan di bursa Kepala Daerah," jlentrehnya.
Meskipun sudah banyak manuver manuver para elite politik, namun belum ada satupun partai besar seperti PDI Perjuangan, PKB, PAN atau partai Gerindra tentang siapa yang bakal diusung menjadi Balon Bupati dan Wakil Bupati.
















