MEGAPOLITANPOS.COM, Blitar - Syauqul Muhibin dan Elym Tyu Samba Paslon yang diusung PKB mendatangi kantor KPU Kota Blitar, Paslon yang mendapat dukungan Partai Demokrat memberikan rekomendasi kepada pasangan Wasekjen Pengurus Pusat GP Ansor, Syauqul Muhibbin dan Elim Tyu Samba untuk maju sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar pada Pilkada 2024 mendatang. Paslon Mas Ibin Elym datang ke KPU Rabu (28/08/24) tiba sekitar pukul 15.00 Wib. 

Dengan adanya pasangan Mas Ibin dalam Pilwali Kota Blitar tersebut hingga berita ini diturunkan sudah ada dua pasangan calon walikota dan wakil walikota Blitar yang mewarnai kontestasi pilkada serentak 2024, pasangan Bambang - Bayu dan  Mas Ibin - Elym. 

Mas Ibin didampingi Elym menyampaikan, dengan dukungan elemen parpol seperti dari partai PAN, PSI Nas Dem merupakan tim yang solid. 

Baca Lainnya :

• HMI Blitar Kritisi Pemerintah Lamban Penetapan Bencana Nasional
• 2.9 Triliun Jadi APBD Majalengka 2026, Ini Alasannya
• BNI Sabet Dua Penghargaan ARA 2024, Bukti Transparansi dan Tata Kelola Semakin Kuat
• Diduga Menyimpang Terkait Volume Paving Lapangan Kelurahan Turi Layak Ditelusuri APH
• Esgoji Inovasi Siapkan Generasi Muda Qur\'ani Berakhlaqul Karimah Sejak Dini.

" beberapa yang ikut mendampingi pendaftaran daripada paslon Mas Ipin dan Mbak Elym, mudah-mudahan mewakili dari teman-teman parpol yang pertama saya tak lupa Mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada KPU Kota Blitar hari ini  menerima kontestan pilwali dan walikota Insya Allah untuk periode 2024 dan sampai 2029," Diungkapkan Yasin Hermanto dari PKB. 

Yasin juga mohon doa  untuk Mas Ipin dan Mbak Elin mudah-mudahan bisa tercapai apa yang dicita-citakan bisa berhasil. Mudah-mudahan bisa menjalankan tugas sesuai undang-undang yang berlaku dan peraturan yang berlaku karena apa dalam kontestan ini Insyaallah hanya ada dua paslon. 

Sementara itu Syauqul Muhibbin  menyampaikan alhamdulillah karena sudah diterima di KPU, " Saya mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada segenap penyelenggara pemilu yang telah melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya bahwasanya kontesrasi Pilkada ini memang harus berjalan sebagaimana mestinya karena negara kita menganut Negara Kesatuan Republik Indonesia ini menganut asas demokrasi.

"Demokrasi sejatinya adalah kompetisi Demokrasi sejatinya adalah kontestasi Sehingga dalam kontestasi mesti ada yang menang mesti ada yang kalah kontestasi itu bukan menang bareng-bareng bukan kalah bareng-bareng, jadi pasti ada yang kalah dan ada yang menang,"tuturnya.

Mas Ibin juga menambahkan, karena ini kontestasi kami paslon juga sudah siap untuk menang ataupun siap untuk apa artinya kemenangan dan kekalahan itu semata-mata ditentukan oleh masyarakat itu sendiri oleh pemilik jika pemilik menghendaki jika masyarakat menghendaki niscaya insya Allah akan menang jika masyarakat atau Pemilih tidak menghendaki.

Maka Anda belum beruntung saya kira tidak ada persoalan dalam menang kalah bagi kami bagi kami kontestasi adalah suatu kewajiban karena demonstrasi tidak mungkin tanpa investasi,"pungkasnya. (za/mp)